Fimela.com, Jakarta CoinKami dan Advertising Time Trace (ATT) menyelenggarakan acara diskusi menarik terkait tokenisasi aset digital di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta. Acara ini menarik perhatian Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, Irene Umar dimanakolaborasi bidang periklanan, gim, dan web3.0 melebur menjadi satu untuk meningkatkan ekonomi secara kreatif di Indonesia.
Acara ini mengumpulkan para inovator dan pemimpin dari industri Web3, blockchain, dan cryptocurrency, seperti Mobee dalam hal platform exchange, Sekuya sebuah komunitas game terbesar dengan lebih dari 10 juta pengikut,serta perwakilan Asosiasi. Selain Mereka, tamu Internasional datang dari Asosiasi Standarisasi Web3 di HongKong. Kehadiran pihak-pihak tersebut dalam acara ini menjadi angin segar bahwa semangat pembaruan untuk perekonomian kreatif Indonesia semakin dilirik baik dari luar dan dalam negeri.
Di tengah sesi terdapat penandatangan nota kesepahaman antara Mobee dengan AT dalam kolaborasi project Real World Asset berbasis blockchain. Secara sederhana ATT yang merupakan token real world asset telah dapat diakses di platform terpercaya, yakni Mobee. Kerjasama ini adalah kerjasama dimana ekosistem blockchain, terdapat IEO(Initial Exchange Offering) dan Vote For Listing, yaitu sebuah proses penting untuk memahami sentimen pasar dan mengamankan jaringan. Dengan kata lain, bagi masyarakat yang memiliki Real World Asset (RWA) merasakan adanya transparansi pasar.
Pengenalan Intelectual Property dengan Nama Suzy
Tidak sampai di situ, menjelang sesi terakhir dikenalkan sebuah Intelectual Property (IP) yang diberi nama Suzy. Produk ini merupakan kolaborasi antara Sekuya dan ATT biTWeb III Tech. Indonesia, dimana menggabungkan dunia gim dengan teknologi web3.
“Harapan saya, mari kita menggali benar-benar RWA secara pondasi, dan melihat apa yang dibutuhkan oleh negara kita, dan apa yang dibutuhkan oleh negara lain, karena kita sebenarnya bisa membentuk masa depan.Yang penting RWA ini harus bisa solve problem (menyelesaikan masalah)” tutur Irene Umar selaku Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Indonesia.
Sementara itu, keberhasilan project web3 juga didukung oleh komunitas yang aktif baik dari pendiri maupun anggota komunitas itu sendiri. Seperti contohnya, ATT bersama PT
WebIII Technology Indonesia yang telah melihat peluang RWA bidang periklanan. RWA ini membantu sebuah bisnis seperti restaurant The Duck King dalam segi peningkatan penjualan.
“Lewat panel LED, kita telah membantu mendatangkan lebih dari 1,000 pembeli yangdata ke restaurant Duck King” ujar Patrick Cheung selaku General Manager PTWebIII Technology Indonesia.
Sebagai informasi, Web3 telah berkembang pesat, dan muncul sebagai kekuatan transformasi global. Dengan nilai pasar yang diproyeksikan melampaui USD42,29 miliar pada 2030, Web3 tidak hanya mengubah cara kita memandang data dan transaksi, tetapi juga membuka jalan baru untuk inklusi finansial dan efisiensi di berbagai sektor. Dalam Konteks ini, teknologi Web3.0 dengan Real World Asset hadir untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain utama dalam revolusi digital ini.
Manfaat Teknologi Web3 yang Terbarukan
Penerapan teknologi Web3 telah memberikan beberapa manfaat utama, termasuk:
- Inklusi Finansial: Membuka akses investasi bagi masyarakat luas.
- Transparansi dan Keamanan: Blockchain memastikan transaksi yang aman dan transparan.
- Likuiditas Tinggi: Aset yang sulit diperdagangkan seperti properti kini dapat diperjualbelikan dengan lebih mudah.
Sorotan utama acara ini adalah peluncuran Suzy Mining Machine, alat inovatif yang mempermudah proses tokenisasi aset nyata, serta peresmian kerja sama strategis antara Mobee dan ATT untuk memperluas penerapan teknologi blockchain di Indonesia. Kehadiran Irene Umar, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Indonesia, menegaskan dukungan pemerintah terhadap inovasi digital.
Acara ini tidak hanya menjadi ruang diskusi dan kolaborasi, tetapi juga tonggak pentingdalam perjalanan Indonesia untuk menjadi pusat inovasi digital global. Denganmomentum seperti ini, Indonesia tidak hanya siap memanfaatkan teknologi Web3, tetapi juga memimpin langkah dalam membangun masa depan ekonomi digital yang lebih inklusif. Tidak heran, animo komunitas aset kripto, KOL, penggiat Web3 dari mancanegara besar dalam acara kali ini hingga idol muda TIna Lee juga hadir dalam kesempatan kali ini.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.