SUKABUMI – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) berkolaborasi dengan Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) resmi meluncurkan Program West Java Traincation, sebuah kampanye wisata inovatif berbasis transportasi kereta api yang menghubungkan berbagai destinasi unggulan di Tanah Pasundan.
Peluncuran program ini dilakukan bersamaan dengan kegiatan West Java Familiarization Trip (Famtrip), yang dimulai dari Stasiun Bogor Paledang menuju Stasiun Sukabumi. Dalam rute Railways Heritage Familiarization Trip Bogor–Sukabumi, para peserta diajak menjelajahi keindahan alam dan sejarah di Situ Gunung, China Town Sukabumi, hingga Museum Prabu Siliwangi.
Program West Java Traincation menjadi terobosan baru dalam mengembangkan wisata berkelanjutan dan inklusif, dengan memanfaatkan jaringan perkeretaapian sebagai penghubung destinasi. Konsep ini diharapkan dapat memberikan pengalaman wisata yang unik sekaligus ramah lingkungan.
Ketua DPC ASITA Kota Sukabumi, Rizal Bahtiar, mengatakan pihaknya terus berupaya memperkenalkan berbagai destinasi menarik di Kota Sukabumi agar dapat dikemas menjadi paket wisata yang layak jual.
“Dengan adanya peserta Railways Heritage Familiarization Trip ini, kami berharap mereka bisa menjual kembali destinasi wisata Sukabumi melalui paket wisata yang mereka buat. Terlebih, rencana pengoperasian rute kereta langsung dari Stasiun Gambir ke Sukabumi akan semakin memudahkan wisatawan untuk berkunjung,” ujar Rizal, usai menghadiri Farewell Dinner Railways Heritage Famtrip di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Kamis (16/10/25).
Menurutnya, peserta Famtrip tampak antusias menikmati setiap destinasi, meski agenda cukup padat.
“Mereka tetap semangat meski sejak pagi sudah tracking di Situ Gunung, panas-panasan menyaksikan barongsai di China Town, hingga mengunjungi Museum Prabu Siliwangi dan sentra oleh-oleh. Antusiasme mereka jadi bukti bahwa wisata Sukabumi benar-benar berkesan,” tambah Rizal.
Dalam kegiatan Famtrip ini, Disparbud Jabar memperkenalkan empat rute wisata utama berbasis rel:
- High-Speed Railway Trip – Karawang–Purwakarta–Subang
Mengangkat tema wisata industri, sejarah, dan budaya di jalur cepat KCIC Whoosh. - Railways Heritage – Bogor–Sukabumi
Menawarkan pengalaman wisata sejarah dan alam di Situ Gunung, Kampung Eling, serta Museum Prabu Siliwangi. (Rute ini menjadi lokasi soft launching West Java Traincation di Stasiun Bogor Paledang). - Railways Unveiling Culture – Jakarta–Cirebon–Kuningan
Menelusuri jejak budaya klasik melalui Keraton Kasepuhan, Goa Sunyaragi, dan sentra Batik Trusmi. - Railways Scenic Panoramic – Bandung–Garut–Tasikmalaya
Menyuguhkan panorama alam dan budaya khas Priangan Timur seperti Kampung Naga, Candi Cangkuang, hingga Jembatan Cirahong.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, menyambut baik kehadiran para peserta Famtrip yang berkunjung ke kotanya. Orang nomor 2 di Kota Sukabumi ini memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan ASITA atas inisiatif mempromosikan wisata heritage berbasis kereta api ini. Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi lintas daerah dan mengangkat potensi ekonomi kreatif, sejarah, serta budaya Sukabumi ke tingkat nasional.
“Kami berharap mereka mendapatkan pengalaman berharga selama di Kota Sukabumi, dengan udara yang sejuk dan suasana yang tenang. Semoga kesan positif ini mereka ceritakan kepada banyak orang agar semakin banyak wisatawan datang ke Sukabumi,” harap Bobby.(wdy)