Truk Batu Bara Terguling di Tikungan Cikembar

SUKABUMI – Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, tepatnya di Kampung Cimenteng, RT 001/RW 005, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Senin (17/11/2025) pagi. Sebuah truk tronton pengangkut batu bara bernomor polisi B-9195-JEH terguling setelah diduga sopirnya kehilangan konsentrasi saat melintasi tikungan.

Kepala Unit (Kanit) Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi, Ipda Wangsit Edhi Wibowo kepada Radar Sukabumi menjelaskan, bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.41 WIB pagi.

“Kendaraan Hino Tronton yang dikendarai saudara Fauzy melaju dari arah Cibadak menuju Cikembar. Saat tiba di lokasi, kendaraan melintasi jalan tikungan ke kiri. Diduga sopir kurang konsentrasi karena mengantuk, sehingga truk oleng dan terguling ke kiri,” kata Wangsit saat dikonfirmasi Radar Sukabumi pada Senin (17/11) siang.

Sopir truk, Fauzy (55), warga Desa Linggapura, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengalami luka ringan berupa lecet di bagian kepala dan bahu kiri. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka berat dalam peristiwa tersebut.

“Alhamdulillah tidak ada korban fatal. Pengemudi mengalami luka ringan dan langsung mendapatkan perawatan,” tambahnya.

Dari pemeriksaan petugas di lokasi kejadian, kondisi jalan saat itu dinyatakan dalam kondisi baik, aspal halus, dan cuaca cerah. Kecelakaan terjadi di tikungan dengan arus lalu lintas yang sepi. Tidak ditemukan tanda-tanda rem blong atau kerusakan mekanis pada kendaraan, sehingga dugaan utama adalah kelalaian pengemudi akibat mengantuk.

“Jalan beraspal, tidak ada halangan, marka jalan juga jelas, namun kendaraan melaju di tikungan sehingga ketika sopir lengah sedikit, risikonya sangat besar,” jelas Wangsit.

Kerugian material diperkirakan mencapai Rp50 juta. Bagian truk mengalami kerusakan berat pada bak dan roda, sementara muatan batu bara berserakan di badan jalan. Petugas lalu lintas segera melakukan pengamanan lokasi dan evakuasi kendaraan untuk mencegah kemacetan dan potensi kecelakaan lanjutan.

Mewakili jajaran Satlantas Polres Sukabumi, Wangsit mengimbau seluruh pengendara, terutama sopir kendaraan besar, agar mengutamakan keselamatan berkendara dengan memperhatikan kondisi fisik.

“Kami kembali mengingatkan pentingnya istirahat cukup, terutama bagi sopir angkutan barang atau penumpang jarak jauh. Jangan paksakan diri saat mengantuk atau lelah. Keselamatan adalah prioritas,” tegasnya.

Kecelakaan ini menjadi perhatian publik terkait pentingnya keselamatan di jalur tikungan yang seringkali memakan korban akibat kelalaian pengemudi. “Upaya pembinaan dan penertiban terhadap pelanggaran berkendara terus dilakukan oleh Satlantas Polres Sukabumi sebagai bagian dari Operasi Zebra,” pungkasnya. (Den)