Kejutan dari Rolls-Royce, dari Mobil Elegan Favorit Bangsawan Kini Tampil Playful Tawarkan Kemewahan Feminin ala Musim Semi

Fimela.com, Jakarta Rolls-Royce selalu identik dengan kemewahan, kesunyian mesin, dan estetika. Sejak awal berdiri di tahun 1904, merek asal Inggris ini dikenal sebagai simbol mobil terbaik di dunia dan menjadi ikon para bangsawan, Hollywood elite, dan kepala negara.

Selama lebih dari seabad, desain Rolls-Royce selalu konsisten dengan desain yang klasik, megah, elegan dan penuh wibawa. Namun era pun berubah, konsumen Rolls-Royce kini bukan lagi hanya para bangsawan Eropa, melainkan generasi baru miliarder muda, kreator digital, hingga ikon mode.  

Melihat hal tersebut, Rolls-Royce bergerak lebih berani dengan mendesain mobilnya feminim dengan menggunakan warna-warna pastel yang terinspirasi dari musim semi. Kini tampilannya lebih romantis, playful, bahkan hampir menggoda. 

Musim semi dipilih bukan tanpa alasan—mobil ini merepresentasikan awal yang baru, kelahiran kembali, serta optimisme. Tampilan Rolls-Royce yang feminim ini pada seri mobil Rolls Royce Spectre Inspired by Primavera.  

Martina Starke, Head of Bespoke Design, Rolls-Royce Motor Cars mengatakan musim semi selalu menjadi momen perayaan di banyak budaya di seluruh dunia. Identik dengan masa muda dan romansa, juga hadirnya cahaya serta kehangatan setelah musim dingin yang gelap. Perubahan penuh sukacita ini datang begitu cepat dan singkat, sehingga terasa sangat berharga. 

“Melalui Spectre Inspired by Primavera, kami menangkap emosi itu agar dapat dinikmati para klien sepanjang tahun. Ada kontras indah yang menjadi inti dari seri Bespoke ini: kefanaan musim semi yang diabadikan dalam kemewahan abadi sebuah Rolls-Royce. Spectre Inspired by Primavera adalah cerminan evolusi berkelanjutan dari Rolls-Royce Bespoke, yang terus terbentuk dari imajinasi klien kami yang selalu berkembang,” ujarnya. 

Seri Spectre Inspired by Primavera terdiri dari tiga ekspresi berbeda – Evanescent, Reverie, dan Blossom. Masing-masing menawarkan interpretasi unik tentang musim semi, tersedia untuk dipesan hingga awal tahun depan, dengan pengiriman dimulai menjelang musim semi 2026.

 Hadir dalam tiga pilihan warna, setiap mobil menampilkan motif bunga sakura simbol ikonik dari musim semi. Elemen floral ini digambar tangan oleh desainer Bespoke Rolls-Royce, lalu didigitalkan dan diterjemahkan ke dalam detail eksterior maupun interior.

Di bagian eksterior, setiap unit dibedakan melalui Coachline yang dilukis tangan, menggambarkan ranting sakura yang sedang mekar.  Seri ini juga memperkenalkan desain velg alloy baru berukuran 23 inci, menyerupai bunga yang mekar. Bentuk mengingatkan pada kelopak yang perlahan terbuka menyambut cahaya musim semi sentuhan halus yang merefleksikan vitalitas alam.

Nuansa sakura berlanjut di dalam kabin: pada Illuminated Treadplates yang juga menampilkan nama Spectre Inspired by Primavera, serta pada sandaran kepala, dimana teknik sulaman siluet menangkap keindahan kelopak bunga dengan detail yang puitis.

Sorotan utama dari interior ini adalah detail yang benar-benar istimewa: panel fascia dan konsol tengah Blackwood dengan ukiran motif ranting sakura yang sedang bermekaran. Efek ini dicapai melalui eksperimen dengan 37 tingkat kepadatan laser berbeda, menghasilkan kontras yang seimbang pada permukaan kayu mengkilap, kemudian disempurnakan dengan proses pengamplasan khusus yang menjaga kehalusan sekaligus mempertahankan detail ukiran. 

Terinspirasi oleh konstelasi musim semi di belahan bumi utara – Boötes, Leo, dan Virgo yang dikenal sebagai “segitigamusim semi” – setiap mobi menampilkan Starlight Doors dengan 4.796 titik cahaya dipasang secara manual, serta Illuminated Fascia dengan lebih dari 5.500 bintang mini abstrak, ditemani logo Spectre. depicting an abstract cluster of more than 5,500 individual ‘stars’ alongside the Spectre wordmark.

Sifat musim semi yang singkat namun indah melahirkan nama Spectre Inspired by Primavera “Evanescent”. Desainnya terinspirasi dari keindahan liar bunga-bunga musim semi, yang memenuhi padang, hutan, dan pagar tanaman dengan warna-warna cerah serta bentuk yang beragam.

Tampilan eksterior Crystal over Arctic White dengan coachline, motif bunga sakura, detail pinstripe pada velg, serta kaliper rem berwarna Turchese – aksen merah yang juga hadir di interior, dipadukan dengan kulit Grace White. Sentuhan akhir berupa piping tipis berwarna Chartreuse menambahkan kontras yang elegan.

Spectre Inspired by Primavera ‘Reverie’ mengeksplorasi warna spiritual musim semi, dengan kaitannya pada awal yang baru, vitalitas, dan kebangkitan kembali. Sesuai dengan namanya, interpretasi tenang ini membungkus para penumpangnya dalam suasana yang menyerupai mimpi – penuh kedamaian dan ketenangan mutlak.

Eksteriornya dilapisi Duck Egg Blue, dipadukan dengan Coachline dan motif bunga sakura berwarna Forge Yellow yang dilukis tangan, senada dengan kaliper rem dan detail pinstripe pada velg. Interiornya memadukan kulit Grace White dan Charles Blue, dihiasi aksen Forge Yellow yang segar dan hidup.

Musim semi adalah masa singkat yang penuh cahaya, momen mempesona di antara masa dorman dan mekarnyabunga sepenuhnya, ketika alam memperlihatkan bentuk paling indah dan rapuhnya.

Spectre Inspired by Primavera ‘Blossom’ semangat ini lewat eksterior Velvet Orchid Metallic – warna dan ekspresif yang membangkitkan kemewahan sekaligus kelangkaan bunga awal musim semi. Coachline di bagian bahu serta motif floral, dipadukan dengan kaliper rem dan detail velg beraksen Forge Yellow, menghadirkan kilauan sinar matahari dan energi yang anggun.

Di dalam kabin, kulit Grace White dipadukan dengan aksen Peony Pink yang kaya, sementara piping berwarna Forge Yellow menambahkan sentuhan akhir penuh keceriaan musim semi. Spectre Inspired by Primavera adalah penghormatan bagi keindahan musim semi yang begitu singkat sekaligus emosi yang dibawanya.