Mengetahui Tanaman yang Sebaiknya Tidak Ditanam di Dekat Rumah, Bisa Mengundang Ular

2 days ago 11

Fimela.com, Jakarta Banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa beberapa jenis tanaman di pekarangan rumah bisa menjadi magnet bagi ular. Tanaman-tanaman ini menciptakan kondisi yang sempurna bagi ular untuk menemukan makanan, berlindung, atau bahkan mengatur suhu tubuhnya. Oleh karena itu, memilih tanaman yang tepat di sekitar rumah sangat penting untuk menjaga keamanan lingkungan Anda.

Artikel ini akan mengulas kebiasaan ular yang seringkali membuat mereka mendekati area rumah, serta mengidentifikasi jenis-jenis tanaman yang sebaiknya dihindari karena dapat menarik perhatian ular. Dengan informasi ini, Anda bisa mengambil langkah-langkah preventif yang tepat untuk menciptakan lingkungan rumah yang lebih aman dan terhindar dari gangguan ular.

Jadi, tanaman apa saja yang sebaiknya tidak ditanam di dekat rumah karena bisa mengundang ular? Mengacu pada berbagai sumber, berikut adalah ulasan informasinya.

Penting, Dokter Bedah Ungkap Penanganan Tepat Gigitan Ular Berbisa

Tanaman Bunga yang Bisa Mengundang Ular

Menanam berbagai jenis tanaman hias di pekarangan memang dapat mempercantik tampilan rumah. Namun, siapa sangka di balik keindahannya, beberapa tanaman justru bisa menarik perhatian hewan melata seperti ular. Mengetahui jenis tanaman yang sering disukai ular sangat penting, terutama bagi mereka yang tinggal di dekat habitat alami reptil. Dengan memahami hal ini, pemilik rumah dapat merancang taman yang tidak hanya indah tetapi juga aman. Berikut adalah lima jenis tanaman yang sebaiknya dihindari jika ingin menjauhkan ular dari pekarangan rumah.

1. Cendana

Cendana dikenal sebagai tanaman aromatik yang sering digunakan untuk minyak esensial dan dupa. Namun, aroma khas dari tanaman ini ternyata juga menarik bagi ular. Hewan melata ini cenderung tertarik pada area dengan bau kuat yang menyerupai habitat alami mereka. Selain aromanya, batang dan daun cendana yang tumbuh rapat menciptakan lingkungan yang cocok untuk ular berlindung. Oleh karena itu, cendana kurang ideal ditanam dekat rumah, terutama di wilayah tropis yang rawan ular.

2. Melati

Bunga melati dengan aroma khas dan tampilannya yang anggun sering menjadi favorit untuk ditanam di taman rumah. Namun, daun yang lebat dan rimbun dari tanaman ini dapat menjadi tempat persembunyian yang disukai ular. Struktur daunnya yang rapat memudahkan ular bersembunyi tanpa terdeteksi. Jika melati dibiarkan tumbuh tanpa pemangkasan rutin, akan tercipta celah dan rongga di antara batang dan daun, tempat ideal bagi ular untuk berlindung dari sinar matahari.

3. Cedar

Tanaman cedar, atau sejenis cemara kecil, sering ditanam sebagai elemen dekoratif taman karena tampilannya yang elegan dan aromanya yang khas. Namun, aroma kuat dari cedar justru menjadi pemicu kedatangan ular ke area sekitar. Cedar memiliki struktur cabang yang rapat dan memberikan keteduhan permanen, kondisi yang sangat disukai ular untuk berlindung dari pemangsa atau cuaca panas. Tanaman ini juga menyimpan kelembapan pada akar dan batang bagian bawahnya, menciptakan iklim mikro yang nyaman bagi reptil.

4. Perdu

Perdu adalah jenis tanaman semak yang sering digunakan sebagai pagar hidup di taman rumah. Dengan karakter daun yang padat dan cabang bercabang, perdu sangat disukai ular karena menyediakan tempat berlindung yang aman dan tersembunyi. Tanaman ini biasanya ditanam memanjang dan dibiarkan tumbuh rapat untuk alasan estetika maupun keamanan. Namun, kondisi ini membuat ular merasa nyaman untuk bersarang di sela-selanya. Jika tetap ingin menggunakan perdu sebagai pagar tanaman, pastikan ada jarak antara dinding rumah dan tanaman, serta jaga agar tanaman selalu terpangkas dan tidak terlalu rimbun.

5. Penutup Tanah

Tanaman penutup tanah seperti rumput gajah mini, krokot, atau daun singkong sering digunakan untuk mempercantik lantai taman dan halaman rumah. Meski tampak indah, tanaman-tanaman ini menyediakan area teduh dan lembap yang menjadi tempat favorit ular untuk menyelinap atau menetap. Penutup tanah sering kali menutupi celah tanah dengan padat, sehingga tidak mudah terlihat jika ada hewan yang bersembunyi di bawahnya. Inilah alasan mengapa tanaman jenis ini berisiko tinggi menimbulkan kejutan yang tidak menyenangkan.

Tanaman Buah Favorit Ular

Beberapa jenis pohon buah ternyata dapat menarik perhatian ular karena menyediakan tempat teduh dan sumber makanan tidak langsung seperti tikus atau burung kecil. Oleh karena itu, penting untuk mengenali pohon buah yang disukai ular, terutama jika ditanam di sekitar rumah. Buah yang jatuh dan membusuk di tanah sering mengundang hewan pengerat, yang kemudian menjadi sasaran ular. Dengan mengetahui pohon buah yang disukai ular, kita dapat lebih bijak dalam menata pekarangan rumah. Selain menjaga estetika, hal ini juga membantu meningkatkan keamanan lingkungan.

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Protobiont (2019) Vol. 8 (2), ular adalah kelompok reptil melata yang tidak memiliki tungkai, ditutupi sisik di seluruh tubuhnya, dan memiliki tubuh ramping yang memanjang. Ular berperan penting dalam rantai makanan. Berikut adalah beberapa pohon buah yang disukai ular:

1. Pohon Pisang

Pohon pisang sangat disukai ular sebagai tempat bersembunyi karena pelepahnya yang besar, rapat, dan mengandung banyak air, menciptakan suasana lembap yang disukai banyak jenis ular, terutama ular tanah dan ular piton. Tumpukan pelepah pisang yang mengering sering kali tidak dibersihkan, membentuk sarang alami yang gelap dan tersembunyi. Buah pisang yang matang dan jatuh ke tanah juga berpotensi menarik serangga, tikus, dan mamalia kecil lainnya, yang merupakan mangsa utama bagi banyak spesies ular.

2. Pohon Mangga

Pohon mangga memiliki daun yang rimbun dan buah manis yang disukai tikus dan kelelawar buah. Buah mangga yang jatuh dan membusuk menghasilkan aroma manis yang menarik hewan pengerat. Keberadaan tikus dalam jumlah besar di sekitar pohon mangga akan menarik predator alami mereka, yaitu ular. Ranting dan akar pohon mangga sering menjadi tempat tikus membuat sarang, menambah kemungkinan ular berada di sekitar untuk berburu. Ular pohon seperti ular hijau atau ular pucuk dapat memanjat pohon mangga dan bersembunyi di antara daunnya yang lebat.

3. Pohon Jambu Biji & Jambu Air

Kedua jenis pohon jambu ini menarik bagi berbagai hewan kecil. Buahnya yang kecil sering jatuh dalam jumlah banyak dan menjadi sumber makanan bagi tikus, burung pemakan buah, dan semut. Aroma buah jambu yang busuk menggoda makhluk kecil, dan lingkungan sekitar pohon jambu yang tidak terawat menjadi habitat ideal ular untuk berburu. Jambu air dan jambu biji memiliki ranting lebat dan dedaunan yang dapat dijadikan tempat berlindung bagi ular pohon. Jika tumbuh dekat tembok atau got, ular bisa dengan mudah menjelajah ke area rumah.

4. Pohon Pepaya

Pepaya adalah pohon tropis yang banyak ditanam di halaman karena cepat tumbuh dan buahnya mudah dipetik, tetapi juga berpotensi menarik perhatian ular. Buah pepaya mengandung banyak air dan gula alami yang, saat jatuh dan membusuk, menarik lalat, semut, dan tikus. Batang pepaya yang lunak dan berlubang bisa menjadi tempat persembunyian bagi hewan kecil, termasuk tokek dan cicak, yang juga menjadi mangsa ular. Akibatnya, pohon pepaya menjadi sumber makanan tak langsung bagi ular, sekaligus menyediakan tempat perlindungan dengan naungan dari daunnya yang besar.

5. Pohon Nangka

Nangka memiliki buah besar yang, jika matang dan jatuh, mengeluarkan aroma menyengat yang mengundang berbagai hewan seperti tikus, kelelawar, dan burung. Kulit buah nangka yang berduri sering menyisakan sisa-sisa yang membusuk di bawah pohon dan menjadi tempat berkembangnya serangga dan ulat. Dalam kondisi ini, tikus dan serangga mudah ditemukan, sehingga ular tertarik datang dan berburu. Daun pohon nangka cenderung lebat, membuat bagian bawah pohon menjadi gelap dan lembap, lingkungan ideal bagi ular untuk bersembunyi.

Mengutip kajian yang dipublikasikan di e-J. Agrotekbis 5 (3): 278 - 283, Juni 2017, nangka (Artocarpus heterophyllus Lamk) adalah buah yang populer di daerah tropis, terutama Indonesia, dan memiliki nilai ekonomi tinggi. Nangka termasuk dalam family Moraceae, buah berukuran besar dengan aroma harum tajam dan rasa manis.

6. Pohon Sawo

Pohon sawo menghasilkan buah kecil berwarna cokelat yang disukai burung dan tikus. Saat buah matang dan jatuh, lingkungan sekitar pohon menjadi kotor dan penuh sampah organik, menarik tikus untuk membuat sarang, terutama jika ada tumpukan daun atau ranting kering. Keberadaan tikus menarik ular predator untuk datang dan memangsa mereka. Batang pohon sawo yang bergetah juga bisa memancing kedatangan semut atau serangga lainnya, menambah daya tarik ekosistem kecil bagi ular.

Tanaman Merambat yang Disukai Ular

Beberapa tanaman merambat merupakan jenis Tanaman yang Bikin Ular Betah di Pekarangan, karena menciptakan lingkungan rimbun dan lembap yang ideal sebagai tempat persembunyian.

1. Pakis

Pakis tumbuh lebat dan menciptakan lingkungan yang teduh. Daunnya yang rapat jadi tempat nyaman bagi ular berlindung dari predator dan cuaca ekstrem. Karakter daun pakis yang lebat dan rimbun menciptakan area teduh yang ideal bagi ular.

2. Philodendron

Daunnya besar dan menjuntai, memberi ruang teduh dan lembap yang ideal untuk ular. Philodendron jenis heartleaf bahkan disebut-sebut bisa membantu menjaga kelembapan di kandang reptil.

3. Ivy (Sirih Gading)

Tanaman ini sering digunakan untuk dekorasi dinding, namun pertumbuhannya yang lebat menjadi celah aman bagi ular. Jika tidak dipotong, area bawah ivy bisa menjadi sarang ular yang sulit dideteksi. Pastikan untuk memangkas secara rutin agar tidak menjadi habitat ular.

Tanaman Semak yang Disukai Ular

Tanaman semak dan penutup tanah juga termasuk tanaman yang bikin ular betah di pekarangan, terutama jika ditanam rapat dan tak terawat.

1. Clover (Semanggi)

Tumbuhan ini tumbuh pendek dan padat, cocok untuk ular menyembunyikan diri. Serangga dan katak juga sering terlihat di bawah daun semanggi. Sebaiknya hindari menanam ini secara luas di halaman rumah.

2. Bambu

Bambu tumbuh cepat dan rapat, memberikan tempat persembunyian luar biasa untuk ular. Banyak kasus ular ditemukan di rumpun bambu yang jarang disentuh manusia. Pemangkasan dan pembersihan penting jika Anda tetap ingin menanam bambu.

3. Perdu

Tanaman perdu memiliki daun rapat dan cabang rendah. Ular menyukai area ini karena minim cahaya dan sulit dijangkau manusia. Tanaman ini lebih baik ditanam jauh dari rumah utama atau jalur aktivitas keluarga.

4. Juniper

Juniper juga memiliki daun rapat dan cabang rendah yang disukai ular untuk bersembunyi. Seperti perdu, tanaman ini sebaiknya ditanam jauh dari rumah utama.

Tanaman Air yang Bisa Mengundang Ular

Tanaman air juga tergolong tanaman yang bikin ular betah di pekarangan bila tumbuh tanpa perawatan rutin. Kolam ikan atau taman air yang tidak dibersihkan menciptakan habitat sempurna bagi ular.

1. Teratai (Lotus)

Tanaman air seperti teratai menciptakan naungan alami di kolam. Ular air bisa tinggal di sela-sela daunnya yang besar dan lebar. Keberadaan serangga dan ikan kecil di bawah permukaan membuat teratai jadi lokasi ideal bagi ular berburu.

2. Water Lily

Mirip dengan teratai, water lily juga menyediakan area lembap yang menenangkan. Tapi tenangnya ini juga cocok bagi ular karena tidak terganggu oleh aktivitas manusia. Pastikan tidak ada gulma atau tumpukan dedaunan di sekitar kolam.

3. Morning Glory

Meski sering dijadikan dekorasi taman air, morning glory punya daun lebar yang menutupi permukaan dan menciptakan tempat tersembunyi. Ular sering ditemukan di balik daun-daun ini, terutama saat musim hujan.

Tanaman Aromatik dan Herbalyang Bisa Mengundang Ular

Inilah salah satu kategori tanaman yang bikin ular betah di pekarangan karena aromanya yang menarik serangga dan tikus, mangsa favorit ular.

1. Serai

Aroma serai yang segar menarik perhatian serangga dan tikus. Kedua hewan ini menjadi incaran ular, membuat serai ikut mengundang kehadiran predatornya. Walau bermanfaat di dapur, serai perlu ditanam jauh dari rumah utama.

2. Mint

Daun mint yang tidak terawat bisa tumbuh liar dan lebat, memberikan ruang gelap di bawahnya. Tikus dan serangga sering tinggal di area itu, dan ular akan datang mengikuti. Jika tetap ingin menanam, pilih pot kecil dan pangkas secara teratur.

3. Lavender

Lavender dikenal mengusir nyamuk, namun menarik lebah dan tawon. Ini menciptakan rantai makanan yang pada akhirnya membawa ular mendekat. Tanaman ini sebaiknya ditempatkan di area terbuka dan tidak rimbun.

Kebiasaan Ular yang Mengundang ke Lingkungan Rumah

Ular sering kali masuk ke area rumah kita karena sejumlah alasan alami, seperti mencari makanan, tempat berlindung, atau mengatur suhu tubuhnya. Memahami kebiasaan ini dapat membantu kita dalam mencegah kehadiran mereka. Ada beberapa faktor utama yang memicu kedatangan hewan melata ini.

Salah satu alasan utama ular memasuki rumah adalah untuk mencari makanan. Rumah yang memiliki masalah dengan tikus atau hewan pengerat lainnya lebih rentan didatangi ular, karena hewan-hewan ini adalah mangsa alami bagi ular. Selain tikus, ular juga memburu katak, burung, dan serangga kecil lainnya yang mungkin berada di sekitar rumah. Jadi, keberadaan hama pengerat atau serangga secara otomatis akan menarik perhatian ular sebagai predator alami.

Selain mencari mangsa, ular juga mencari tempat berlindung dan persembunyian. Mereka membutuhkan tempat yang sejuk, teduh, dan lembap untuk bertahan hidup. Kondisi rumah yang lembap dan kotor membuat ular merasa nyaman dan betah. Ular cenderung menyukai tempat yang gelap, lembap, dan terlindung dari sinar matahari. Tumpukan barang bekas seperti daun kering, kayu, batu, atau sampah organik di pekarangan sangat berpotensi menjadi sarang bagi ular.

Sebagai hewan berdarah dingin, ular memerlukan tempat yang sejuk dan teduh di siang hari serta hangat dan terisolasi di malam hari. Selain itu, ular mungkin akan masuk ke rumah yang suhunya lebih hangat, terutama saat musim hujan ketika suhu udara cenderung lebih dingin. Penting untuk diperhatikan bahwa ular dapat menyelinap masuk ke rumah melalui celah-celah di sekitar pintu dan tembok.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Information | Sukabumi |