Destinasi Wisata Menakjubkan di Greenland, Negara Otonom yang Jadi Incaran Donald Trump

Fimela.com, Jakarta Greenland, yang merupakan wilayah otonom di bawah kekuasaan Denmark, sering menarik perhatian global, baik karena pesona alamnya maupun isu-isu politik yang menyertainya. Dengan panorama es yang luas serta budaya yang khas, Greenland menawarkan pengalaman wisata yang tidak akan terlupakan bagi setiap pengunjung. Namun, apakah Anda mengetahui bahwa negara ini pernah menjadi target pembelian oleh Presiden Donald Trump?

Minat Trump terhadap Greenland tidak hanya berkaitan dengan posisinya yang strategis, tetapi juga terkait dengan potensi sumber daya alam dan keindahan alam yang menawannya. Greenland terkenal dengan tempat-tempat wisata yang menakjubkan, mulai dari fjord yang megah hingga pemandian air panas yang unik di tengah salju. Daya tariknya semakin meningkat berkat fenomena aurora borealis yang dapat dinikmati di berbagai lokasi di negara ini.

Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai tempat wisata di Greenland yang penuh daya tarik. Dari museum yang kaya sejarah hingga pengalaman berlayar di antara gunung es, semua informasi disajikan secara rinci untuk membantu Anda merencanakan perjalanan ke negeri es ini.

Keinginan Trump beli Greenland ditolak pemerintah setempat. Di balik itu ada beberapa fakta unik mengenai Greenland.

Nuuk, yang merupakan ibu kota Greenland, menjadi salah satu tempat yang harus dikunjungi oleh para pelancong. Kota ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan, tetapi juga sebagai pusat budaya yang kaya dan menarik. Salah satu daya tarik utama kota ini adalah "Museum Nasional Greenland" yang menyimpan berbagai artefak berharga dari budaya masyarakat Inuit yang telah ada sejak lama. Selain itu, Nuuk juga menawarkan perpaduan yang unik antara tradisi dan modernitas yang dapat dinikmati oleh pengunjung.

Di Nuuk, Anda dapat menemukan kawasan pemukiman tradisional seperti Qornok, di mana pemandangan fjord yang menakjubkan dapat dinikmati dengan leluasa. Sementara itu, di sisi lain, terdapat berbagai bar, restoran, dan klub malam yang menawarkan suasana modern yang menyenangkan. Menariknya, masyarakat Nuuk memiliki rasa kebersamaan yang sangat kuat. Mereka sering mengadakan kegiatan sosial, seperti "membersihkan kota bersama," yang menciptakan suasana hangat meskipun cuaca di Greenland cenderung dingin.

Aurora borealis, yang lebih dikenal dengan sebutan Northern Lights, merupakan salah satu atraksi utama yang ada di Greenland. Fenomena cahaya yang menakjubkan ini dapat disaksikan dengan jelas di beberapa tempat seperti Qaqortoq, Ittoqqortoormiit, dan Kangerlussuaq. Melihat aurora menjadi pengalaman magis yang sulit dilupakan. Warna-warna yang cerah dan berkilauan yang menghiasi langit menciptakan momen sempurna untuk diabadikan dalam bentuk foto. Biasanya, para wisatawan memilih untuk berkunjung di musim dingin agar langit cukup gelap dan aurora dapat terlihat dengan jelas.

Pemandangan aurora borealis ini tidak hanya menarik perhatian para wisatawan, tetapi juga menjadi magnet tersendiri bagi fotografer profesional. Mereka sangat antusias untuk menangkap keindahan langit Arktik yang menakjubkan ini. Dengan kombinasi warna yang luar biasa dan gerakan cahaya yang dinamis, aurora borealis menawarkan pengalaman visual yang tak tertandingi. Oleh karena itu, banyak orang yang menjadikan momen ini sebagai salah satu tujuan utama dalam perjalanan mereka ke Greenland.

Uunartoq Hot Springs merupakan pemandian air panas alami yang sangat terkenal di Greenland. Meskipun lokasi ini berada di tengah salju dan gletser, suhu airnya tetap stabil pada 38 derajat Celsius, sehingga menciptakan pengalaman berendam yang unik di tengah cuaca dingin. Untuk mencapai tempat ini, Anda harus menaiki perahu dari kota Illulissat. Walaupun perjalanan ini memakan waktu yang cukup lama, pemandangan yang disuguhkan selama perjalanan akan membuat Anda merasa terpesona dan lupa akan waktu yang berlalu.

Di sekitar kolam, Anda juga dapat menikmati pemandangan gunung es yang megah dan kokoh. Banyak wisatawan yang mengungkapkan bahwa Uunartoq adalah lokasi terbaik untuk bersantai setelah menjelajahi keindahan alam yang ditawarkan oleh Greenland. Dengan pengalaman berendam yang menenangkan dan pemandangan yang menakjubkan, tidak heran jika tempat ini menjadi salah satu destinasi favorit bagi para pelancong. Uunartoq Hot Springs memang menawarkan kombinasi sempurna antara relaksasi dan keindahan alam yang luar biasa.

Bagi para penggemar sejarah, Museum Qaqortoq merupakan tempat yang harus dikunjungi. Berlokasi di desa nelayan Qaqortoq, museum ini menyajikan berbagai artefak budaya dari Norse, Dorset, dan Thule yang sarat dengan kisah-kisah masa lalu.

Bangunan museum ini telah berdiri selama lebih dari dua abad, menjadikannya sebagai saksi bisu dari perjalanan sejarah. Di dalam museum, pengunjung dapat menemukan replika perahu tradisional Greenland, tombak yang digunakan untuk berburu, serta pondok gambut yang merefleksikan kehidupan masyarakat di masa lampau.

Selain menyimpan koleksi sejarah yang berharga, museum ini juga sering dijadikan tempat untuk pameran seni pada waktu-waktu tertentu. Hal ini mampu menarik perhatian tidak hanya seniman lokal, tetapi juga seniman dari berbagai belahan dunia.

Di Greenland, salah satu kegiatan yang paling menarik adalah menjelajahi lautan dengan berlayar di antara gunung es. Terdapat berbagai tur kapal yang menyediakan perjalanan melintasi fjord, gletser, dan air terjun yang menakjubkan. Pemandangan yang ditawarkan selama pelayaran ini pasti akan membuat setiap orang terpesona.

Jika Anda ingin merasakan pengalaman yang lebih mendalam dan autentik, berlayar menggunakan kapal feri lokal adalah pilihan yang tepat. Selain menikmati keindahan alam yang luar biasa, perjalanan ini juga memberikan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat setempat.

Waktu terbaik untuk menjelajahi Greenland adalah selama musim panas, ketika suhu menjadi lebih bersahabat. Pada periode ini, berbagai aktivitas luar ruangan seperti berlayar dan hiking dapat dilakukan dengan lebih nyaman.

Aurora borealis sering kali dapat disaksikan pada musim dingin, terutama dari bulan September hingga April. Pada periode tersebut, kondisi langit yang gelap sangat mendukung untuk menikmati keindahan fenomena alam ini.

Para pelancong memiliki opsi untuk mencapai Greenland dengan menggunakan penerbangan yang melakukan transit di Denmark atau Islandia. Biasanya, tujuan akhir mereka adalah bandara Nuuk atau Kangerlussuaq, yang merupakan dua dari beberapa bandara utama di wilayah tersebut.