Prestasi Membanggakan, Siswa Kota Sukabumi Juara Kaligrafi di Pentas PAI Tingkat Jabar

12 hours ago 5

SUKABUMI – Kota Sukabumi kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah pendidikan tingkat Provinsi Jawa Barat. Dalam ajang Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) jenjang Sekolah Dasar tahun 2025 yang diselenggarakan di Kabupaten Garut, dua siswa asal Kota Sukabumi berhasil mengukir prestasi gemilang.

Adalah Aldick Arjuna Mahardika dari SDN Dewi Sartika CBM yang berhasil meraih Juara 1 Cabang Kaligrafi Putra, serta Arsyila Munawar dari SD AT Tartil yang meraih Juara Harapan 2 Cabang Kaligrafi Putri. Ajang bergengsi ini diikuti oleh perwakilan dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat, mempertemukan peserta terbaik dalam beragam cabang seni dan keterampilan keagamaan Islam, mulai dari tilawah, pidato, cerdas cermat, hingga kaligrafi dan seni Islami lainnya.

Kepala Seksi Kesiswaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, Dadi Rulanto menyampaikan rasa syukurnya atas capaian tersebut.

“Alhamdulillah, tahun ini siswa-siswi terbaik kami kembali berprestasi di tingkat provinsi. Ini bukti bahwa pembinaan karakter dan bakat anak-anak kita terus berjalan dengan baik. Semoga tahun depan kita bisa tampil lebih baik lagi,” ujar Dadi.

Lebih lanjut, Dadi menambahkan bahwa pada tahun-tahun ganjil seperti 2025 ini, biasanya Pentas PAI akan dilanjutkan ke tingkat nasional. Pihaknya masih menunggu informasi resmi dari pemerintah pusat mengenai pelaksanaan ajang tersebut.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi juga berencana memberikan reward atau penghargaan kepada para siswa berprestasi sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi siswa lainnya.

Prestasi membanggakan yang diraih Aldick tidak datang begitu saja. Siswa yang dikenal tekun dan penuh semangat ini telah menekuni seni kaligrafi sejak duduk di kelas 1 SD, terinspirasi oleh kakaknya yang juga gemar menggambar dan menulis indah.

Saat mempersiapkan lomba, ia bahkan bisa berlatih setiap hari. Di luar musim lomba, latihan tetap dilakukan minimal dua kali seminggu. Ia dibimbing oleh dua mentor hebat, yaitu Umi Nurul dan Abi Abdullah, yang dikenal aktif dalam pengembangan seni kaligrafi di Sukabumi.

“Alhamdulillah sangat senang sekali. Tahun ini saya bisa mengharumkan nama baik Kota Sukabumi lagi. Terima kasih untuk semua yang telah mendukung,” ucap Aldick dengan penuh syukur.

Ibunda Aldick, Syanti Rachmawati, tidak bisa menyembunyikan kebanggaannya. Ia mengungkapkan bahwa karya peserta lain dari kabupaten/kota lain pun sangat luar biasa, sehingga tidak menyangka Aldick bisa meraih juara pertama.

“Alhamdulillah, sangat bersyukur sekali. Saya selalu berusaha memberikan semangat, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, dan memberikan apresiasi kepada setiap usahanya. Semoga tahun depan Aldick bisa mengharumkan nama Kota Sukabumi lagi, dan semoga ilmunya makin berkah serta tetap rendah hati,” tuturnya dengan haru.

Kepala SDN Dewi Sartika CBM, Abdul Sobur, menyampaikan bahwa prestasi Aldick adalah bukti nyata bahwa sekolah memiliki sistem pembinaan yang mendukung pengembangan potensi siswa.

“Saya sangat bangga dan bersyukur. Ini adalah bukti bahwa sekolah kami mampu mencetak siswa berprestasi dan berbakat. Kami menyiapkan berbagai ekstrakurikuler dan terus menjalin komunikasi dengan orang tua agar pembinaan berjalan sinergis,” jelas Abdul Sobur.

Pihak sekolah juga aktif bekerja sama dengan lembaga luar yang fokus pada pembelajaran kaligrafi. Aldick, misalnya, diketahui bergabung dengan lembaga khusus kaligrafi yang turut mengasah teknik dan keterampilannya.

Sebagai bentuk penghargaan, sekolah berencana memberikan apresiasi dalam bentuk penghargaan di acara sekolah, publikasi prestasi di media sosial dan buletin sekolah, serta pengembangan program unggulan di bidang seni dan budaya.

“Kami ingin siswa lain juga terinspirasi untuk mengembangkan bakatnya. Seni kaligrafi adalah bagian dari warisan budaya Islam yang harus terus kita lestarikan. Kami berharap semakin banyak siswa yang mengikuti jejak Aldick,” imbuhnya.

Sementara itu, siswa berbakat lainnya, Arsyila Munawar, berhasil menyumbangkan Juara Harapan 2 pada cabang Kaligrafi Putri. Capaian ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi SD AT Tartil yang dikenal konsisten dalam pembinaan nilai-nilai keagamaan. Pihak sekolah dan keluarga Arsyila juga mengungkapkan rasa syukur dan harapan besar agar prestasi ini menjadi awal dari pencapaian lebih tinggi di masa depan.(wdy)

Read Entire Article
Information | Sukabumi |