Groundbreaking Tower 3, Mayapada Hospital Jakarta Selatan Jadi Rumah Sakit Swasta dengan Areal Gedung Terbesar dan Terluas Se-Indonesia

1 day ago 12

Groundbreaking Diikuti Seremoni Collaboration Agreement Pengadaan Teknologi Diagnostik Mutakhir Bersama Siemens Healthineers

Jakarta, 4 Juni 2025 – Mayapada Healthcare (PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk.) (IDX:SRAJ) resmi memulai pembangunan tower ke-3 unit Mayapada Hospital Jakarta Selatan (MHJS) melalui seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking) yang berlangsung di kompleks rumah sakit, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Seremoni dipimpin langsung oleh President Commissioner Mayapada Healthcare, Jonathan Tahir, President Director & CEO Mayapada Healthcare, Navin Sonthalia, disaksikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, Direktur Pelayanan Klinis Kementerian Kesehatan RI, dr. Obrin Parulian, M. Kes., Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan dr. Yudi Dimyati, M.K.M, dan Hospital Director Mayapada Hospital Jakarta Selatan, dr. Fiktorius Kuludong, MM.

Jonathan Tahir – President Commissioner Mayapada Healthcare menjelaskan, “Pembangunan ini menegaskan komitmen berkelanjutan Mayapada Healthcare dalam memperluas akses layanan kesehatan premium berstandar internasional di Indonesia.

Dengan adanya penambahan gedung layanan baru, Mayapada Hospital Jakarta Selatan, sebagai rumah sakit flagship milik Mayapada Healthcare, akan menjadi rumah sakit swasta terbesar dan terluas di Indonesia. Tak hanya itu, kami ingin membangun ekosistem medis yang tidak hanya unggul secara fisik, tetapi juga dari sisi keilmuan, teknologi, dan pelayanan.”

Dalam sambutannya pada acara groundbreaking, Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, mengungkapkan, kebutuhan akan rumah sakit advanced dengan teknologi mutakhir cukup mendesak.

Ia menyampaikan bahwa kehadiran rumah sakit canggih seperti Mayapada sangat penting untuk melengkapi upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat.

“Kita juga butuh rumah sakit yang advanced. Dengan teknologi robotik, AI, dan precision medicine. Semuanya itu sangat memungkinkan dengan kecerdasan AI dengan kecanggihan teknologi bioinformatic yang memungkinkan kita memberikan pelayanan presisi,” ujar Pratikno.

Ia menambahkan bahwa pembangunan rumah sakit dengan teknologi tinggi bisa menjadi solusi mengurangi tingginya jumlah warga negara Indonesia yang berobat ke luar negeri.

Data menunjukkan hampir satu juta WNI bepergian ke luar negeri untuk berobat setiap tahun, dengan potensi kebocoran devisa mencapai hampir Rp200 triliun.

Mengacu ke data dari Pemerintah Singapura, Warga Negara Indonesia (WNI) merupakan salah satu pasien asing dengan proporsi terbanyak yang berobat ke Singapura.

Menko PMK berharap kehadiran Mayapada Hospital tidak hanya memperkuat sistem layanan kesehatan dalam negeri, tetapi juga menjadikan Indonesia sebagai destinasi health tourism, sekaligus pusat pengembangan SDM unggul dan inovasi teknologi kesehatan nasional.

“Oleh karena itu, kami sangat berbahagia dengan kehadiran rumah sakit advanced seperti Mayapada Hospital hadir di Indonesia, hadir di Jakarta, membuat health tourism bukan ke luar negeri, tetapi health tourism masuk ke Indonesia,” ungkapnya.

Navin Sonthalia – President Director & CEO Mayapada Healthcare menjelaskan, “Mayapada Healthcare dengan bangga memperkenalkan Tower 3 Mayapada Hospital Jakarta Selatan, sebuah fasilitas medis generasi baru yang dirancang untuk menjawab tantangan layanan kesehatan masa kini dan masa depan.

Berlokasi di lahan seluas 26.917 m², Tower 3 memiliki total luas 110.209 m² yang mencakup 24 lantai dan 4 basement, serta area parkir untuk 1.200 kendaraan.

Struktur dan desainnya telah dirancang dengan ruang untuk ekspansi di masa depan, memastikan fleksibilitas untuk mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan klinis.

” Navin menambahkan, “Dengan hadirnya Tower 3, Tower 1 dan 2 kompleks Mayapada Hospital Jakarta Selatan akan direorganisasi menjadi sistem rumah sakit terintegrasi yang mengoptimalkan kekuatan masing-masing tower. Transformasi ini akan memungkinkan alur pasien yang lebih efisien, mempercepat waktu diagnosis hingga tindakan, dan menghadirkan pengalaman pasien yang seamless dan terkoordinasi di seluruh fasilitas.”

Sebagai pusat layanan medis untuk kasus tingkat lanjut, Tower 3 akan melengkapi teknologi canggih yang telah ada, seperti Radioterapi Linear Accelerator (LINAC), dengan alat diagnostik canggih berbasis nuclear medicine Digital PET Scan dan SPECT CT untuk kasus kanker, teknologi bedah non-invasif ZAP-X Radiosurgery untuk penanganan tumor otak, dan penguatan layanan bedah minimal invasif untuk kasus jantung, teknologi robotik untuk prosedur bedah ortopedi dan rehabilitasi medis bagi pasien stroke dan jantung, serta rehabilitasi pasca-operasi, dan personal hydrotherapy untuk pemulihan efektif.

Tower 3 turut berkontribusi dalam peningkatan kompetensi para dokter ahli, spesialis dan subspesialis melalui alih pengetahuan (transfer of knowledge) guna meningkatkan kualitas layanan unggulan (center of excellence).

Salah satu mitra strategis yang akan mendukung upaya ini adalah Apollo Hospitals India, yang memiliki keahlian khusus dalam melakukan tindakan medis lanjutan, termasuk prosedur transplantasi organ yang masih jarang dilakukan di Indonesia.

Menyusul pembangunan Tower 3, Mayapada Hospital Jakarta Selatan juga akan mengembangkan layanan-layanan unggulannya agar lebih terfokus dan komprehensif untuk penanganan medis yang advanced, seperti Oncology Center, Cardiovascular Center, layanan manajemen nyeri, transplantasi organ, layanan regeneratif dan genomik, IVF Center, dan melengkapi fasilitas penunjang seperti VIP dan International Lounge.

dr. Fiktorius Kuludong, MM – Hospital Director Mayapada Hospital Jakarta Selatan, lanjut mengungkapkan, “Perencanaan pengembangan infrastruktur dan layanan Mayapada Hospital Jakarta Selatan ini dilakukan secara matang.

Bersama tim dokter multidisiplin, kami telah dipercaya menangani lebih dari 75.000 layanan jantung, lebih dari 90.000 layanan saraf dan otak, serta lebih dari 75.000 layanan kanker, dengan total pertumbuhan layanan mencapai lebih dari 1 juta pasien.

Selain terus mengadopsi teknologi canggih, Mayapada Hospital Jakarta Selatan mendukung penguatan keahlian, serta keterampilan dokter dan tenaga medis, dan mendorong kolaborasi antar dokter multidisiplin dan memberikan pelatihan bagi tim perawat agar semakin ahli dalam memberikan pelayanan bagi pasien.

Kami percaya bisa menghadirkan perawatan yang lebih advanced, terintegrasi, komprehensif, dengan tetap mengedepankan perawatan yang berpusat pada pasien (patient-centered care).

Seluruh layanan, kami berikan sesuai akreditasi Joint Commission International (JCI) yang telah kami raih, sebagai standar tertinggi dunia dan acuan mutu, untuk keselamatan dan pengalaman pasien (patient experience).”

Mayapada Healthcare terus melengkapi teknologi medis yang canggih melalui kerja sama dengan berbagai mitra global, salah satunya Siemens Heathineers dalam menghadirkan teknologi diagnostik mutakhir, PET CT dan SPECT CT dengan sistem pencitraan molekuler terkini yaitu, Biograph Trinion dan Symbia Pro.specta.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Collaboration Agreement antara President Commissioner Mayapada Healthcare, Jonathan Tahir, dan Presiden Direktur Siemens Healthineers Indonesia, Alfred Fahringer, usai acara groundbreaking MHJS Tower 3.

Kemitraan bersama Siemens Healthineers ini menjadi bagian dari upaya Mayapada Healthcare dalam mengembangkan layanan Kedokteran Nuklir dan Teranostik, untuk menjawab kebutuhan klinis menyeluruh, termasuk di bidang onkologi, kardiologi, dan neurologi.

Hadirnya sistem diagnostik canggih Biograph Trinion dan Symbia Pro.specta, semakin memperkuat kemampuan klinis Mayapada Hospital, dengan menghadirkan hasil diagnosis yang lebih akurat, perawatan yang lebih presisi dan personal, serta meningkatkan efisiensi alur kerja klinis, demi hasil yang lebih baik bagi pasien.

President Director Siemens Healthineers Indonesia, Alfred Fahringer, mengungkapkan, “Kami bangga dapat berkolaborasi dengan Mayapada Healthcare untuk memperluas akses terhadap layanan diagnostik kanker yang lebih akurat dan berkualitas tinggi di Indonesia.

Dengan teknologi yang kami hadirkan kiranya dapat membantu para klinis dalam mendeteksi sel kanker secara presisi dan menyeluruh. Kami mengapresiasi komitmen Mayapada Healthcare dalam menjaga standar mutu dan kualitas berkelas internasional secara konsisten. Melalui kolaborasi dengan Siemens Healthineers, akurasi diagnostik akan semakin optimal demi memberikan pelayanan terbaik bagi pasien.”

Kolaborasi bersama Siemens Healthineers merupakan salah satu bentuk komitmen Mayapada Healthcare dalam mengedepankan standar layanan internasional. Tak hanya mencakup pengadaan dan pengembangan teknologi, Mayapada Healthcare juga aktif melakukan alih teknologi dan transfer of knowledge melalui kerja sama dengan mitra global, seperti National University Hospital Singapore (NUH), Apollo Hospitals India, serta institusi internasional lainnya. Hingga kini, kolaborasi bersama Apollo Hospitals India juga terus berjalan melalui Proctorship Program, Continuing Medical Education (CME), serta pemanfaatan teknologi seperti Tele-Radiologi, E-ICU, dan Artificial Intelligence (AI). ***

Read Entire Article
Information | Sukabumi |