Perkuat Kolaborasi Global, Nusa Putra University Kunjungi Kedubes Iran

SUKABUMI – Dalam upaya memperkuat kolaborasi global dan hubungan bilateral, Nusa Putra University (NPU) melakukan kunjungan resmi ke Kedutaan Besar (Kedubes) Iran pada Senin, (13/1). Delegasi yang dipimpin oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama NPU, Muhamad Muslih hadir bersama Direktur Quality Assurance Unit, Prof. Dewi Anggraeni, serta beberapa staf lainnya seperti Samsul Pahmi, Siti Nadiya Fauzani, dan Taufik Nurhadi.

Pertemuan berlangsung di Kantor Kedutaan Besar Iran di Jalan HOS. Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, dan diterima langsung oleh Mohammad Reza Ebrahimi, Cultural Counsellor Kedutaan Besar Iran, yang didampingi oleh Imam Ghozali sebagai penerjemah.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor III NPU, Muhamad Muslih, menekankan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi kerja sama strategis antara Nusa Putra University dan Kedutaan Besar Iran.

“Kami ingin mendiskusikan berbagai program yang memungkinkan sinergi strategis, khususnya mengingat Nusa Putra memiliki banyak mahasiswa asing dan program-program internasional. Ini menjadi potensi besar untuk menjalin kolaborasi internasional yang lebih kuat,” ujar Muslih kepada Radar Sukabumi.

Ia juga menambahkan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan visi universitas untuk terus memperluas jaringan internasional guna meningkatkan kualitas pendidikan dan mendukung pengembangan mahasiswa dalam skala global. Lebih lanjut, Muslih mengungkapkan harapannya agar program-program kolaborasi yang direncanakan dapat memberikan dampak positif bagi kedua pihak.

“Program-program kolaborasi yang direncanakan diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memperkuat posisi Nusa Putra University sebagai ‘The Most International University’,” tambahnya.

Sementara itu, Mohammad Reza Ebrahimi menyambut baik kunjungan tersebut dan menyampaikan antusiasmenya terhadap peluang kerja sama antara Iran dan NPU. Dalam diskusi yang hangat dan produktif, Ebrahimi menawarkan beberapa program kolaborasi, seperti program student mobility, perjalanan ilmiah untuk penelitian bersama, pertukaran mahasiswa, hingga pendirian Iran Corner di lingkungan Nusa Putra University (NPU).

“Kami sangat terbuka untuk mendukung program-program yang akan mempererat hubungan akademik dan budaya antara Indonesia dan Iran,” ujar Ebrahimi.

Pertemuan ini juga menjadi momentum penting bagi kedua pihak untuk mempererat hubungan akademik dan budaya. Melalui program-program yang direncanakan, Nusa Putra University dan Kedutaan Besar Iran berkomitmen untuk saling mendukung dalam pengembangan pendidikan dan pertukaran budaya. Rencana pendirian Iran Corner, misalnya, diharapkan dapat menjadi pusat informasi dan kegiatan yang mendukung pemahaman budaya Iran di kalangan mahasiswa NPU.

Komitmen ini sejalan dengan upaya NPU untuk terus menjadi universitas berdaya saing global. Dengan jumlah mahasiswa asing yang terus bertambah, NPU melihat pentingnya membangun jejaring internasional yang solid guna menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan inovatif. Selain itu, kerja sama dengan Iran membuka peluang bagi mahasiswa untuk memperluas wawasan dan pengalaman akademik mereka melalui berbagai program internasional yang ditawarkan.

Kesepakatan awal yang telah dicapai dalam pertemuan ini memberikan harapan besar untuk masa depan. Dengan dukungan penuh dari Kedutaan Besar Iran, program-program seperti pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, dan kegiatan budaya dapat segera direalisasikan. Hal ini tidak hanya memperkuat hubungan bilateral, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi mahasiswa dan civitas akademika NPU.

Sebagai universitas yang berkomitmen terhadap internasionalisasi, NPU terus membuka diri terhadap peluang kolaborasi global. Kunjungan resmi ke Kedutaan Besar Iran menjadi salah satu langkah strategis untuk mencapai visi tersebut, sekaligus memperkokoh posisi NPU di kancah pendidikan internasional. Ke depan, diharapkan kerja sama ini dapat menjadi model kolaborasi yang sukses antara institusi pendidikan tinggi Indonesia dan mitra internasional. (wdy)