Sholat Tasbih di Malam Lailatul Qadar: Panduan dan Hukum Pelaksanaannya

1 week ago 11

Fimela.com, Jakarta Sholat Tasbih merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan pada malam Lailatul Qadar. Malam yang lebih baik dari seribu bulan ini adalah momen yang sangat dinantikan oleh umat Muslim, terutama di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan. Sholat Tasbih memiliki keistimewaan yang besar dalam membantu umat meraih kemuliaan tersebut, baik sebagai amalan yang mendekatkan diri kepada Allah maupun sebagai sarana untuk mendapatkan pengampunan dosa.

Meskipun Sholat Tasbih sudah dikenal luas, banyak yang masih bertanya-tanya mengenai tata cara pelaksanaannya. Selain itu, terdapat beberapa pandangan dari ulama mengenai waktu terbaik untuk melaksanakan Sholat Tasbih, khususnya pada malam Lailatul Qadar. Mengetahui hukum dan tata cara yang tepat menjadi penting agar ibadah ini dapat diterima dengan baik oleh Allah SWT.

Bagi Anda yang tertarik untuk melaksanakan Sholat Tasbih dan ingin memanfaatkan kesempatan meraih malam yang penuh berkah, berikut adalah penjelasan lengkap mengenai hukum, tata cara, dan keutamaan sholat ini yang perlu Anda ketahui, sebagaimana dirangkum oleh Fimela.com pada Selasa (25/3).

Program Acara "Tasbih" yang membahas fenomena kehidupan yang terjadi, bersama Lesti DA, Rizky Billar dan Ustadz Subki Al-Bughury. Episode Kali ini Tasbih tayang dengan tema "Sholat Terus Maksiat Jalan "

Pengertian Sholat Tasbih di Malam Lailatul Qadar

Dilansir dari NU Online, sholat Tasbih adalah salat sunnah yang dilakukan dengan membaca kalimat tasbih tertentu sebanyak-banyaknya. Secara khusus, sholat ini dikerjakan dengan membaca "Subhanallah, walhamdulillah, wa la ilaha illallah, wallahu akbar" dalam jumlah yang ditentukan dalam setiap gerakan sholat. Sholat ini menjadi sangat istimewa saat dilaksanakan di malam Lailatul Qadar, karena malam ini diyakini lebih baik dari seribu bulan.

Pada malam yang penuh berkah ini, sholat Tasbih dapat dilakukan untuk memohon ampunan dan mendapatkan rahmat dari Allah SWT. Keutamaan sholat ini berasal dari hadis Nabi Muhammad SAW, yang mengajarkan kepada pamannya Abbas tentang tata cara sholat Tasbih, meskipun ada pendapat bahwa hadis tersebut dianggap lemah (dlo'if). Meskipun demikian, para ulama menyarankan untuk melaksanakan sholat ini karena keutamaannya yang sangat besar, terutama bagi mereka yang ingin memperoleh keberkahan Lailatul Qadar.

Hukum Sholat Tasbih Malam Lailatul Qadar

Sholat Tasbih adalah salah satu ibadah sunnah muakkadah yang sangat dianjurkan oleh para ulama karena memiliki keutamaan yang luar biasa. Pelaksanaan sholat ini sangat direkomendasikan, terutama pada malam-malam terakhir bulan Ramadan, ketika umat Islam berusaha keras untuk menemukan Lailatul Qadar yang penuh berkah.

Meskipun terdapat beberapa pandangan yang menyatakan bahwa hadis mengenai keutamaan sholat Tasbih dianggap lemah, banyak ulama tetap menganjurkan pelaksanaannya. Hal ini didasarkan pada hadis lain yang menegaskan betapa mulianya amalan di malam-malam istimewa tersebut.

Imam Nawawi menjelaskan bahwa sholat Tasbih dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam, asalkan tidak bertepatan dengan waktu-waktu yang dilarang untuk sholat. Khusus pada malam Lailatul Qadar, sholat Tasbih menjadi pilihan ibadah yang sangat baik dalam rangka meraih ampunan dari Allah. Dengan melaksanakan sholat ini, seseorang berharap mendapatkan pengampunan dosa dan keberkahan yang tak terhingga.

Tata Cara Pelaksanaan Sholat Tasbih di Malam Lailatul Qadar

Pelaksanaan Sholat Tasbih pada malam Lailatul Qadar mengikuti langkah-langkah yang tidak jauh berbeda dengan sholat sunnah pada umumnya, hanya saja ada tambahan bacaan tasbih dalam jumlah yang telah ditentukan. Berikut adalah tata cara lengkap pelaksanaan Sholat Tasbih:

  1. Niat: "Usholli sunnatat-tashbiihi arba'a raka'ati lillahi taa'alaa" (Aku berniat sholat sunnah Tasbih empat rakaat karena Allah Ta'ala).
  2. Takbiratul Ihram: Membaca takbir untuk memulai sholat.
  3. Setelah Al-Fatihah dan Surat Pendek: Membaca tasbih "Subhanallah, walhamdulillah, wa la ilaha illallah, wallahu akbar" sebanyak 15 kali sebelum rukuk.
  4. Rukuk: Membaca tasbih sebanyak 10 kali.
  5. Iktidal: Membaca tasbih 10 kali sebelum turun ke sujud.
  6. Sujud Pertama: Membaca tasbih sebanyak 10 kali sebelum duduk.
  7. Duduk di Antara Dua Sujud: Membaca tasbih sebanyak 10 kali.
  8. Sujud Kedua: Membaca tasbih 10 kali sebelum bangun.
  9. Setelah Sujud Kedua: Duduk untuk tumaninah dan membaca tasbih 10 kali sebelum bangun ke rakaat kedua.
  10. Rakaat Kedua hingga Keempat: Mengulang tata cara yang sama dengan rakaat pertama dan di akhir rakaat kedua, setelah tasyahud, membaca tasbih 10 kali sebelum salam.

Dengan demikian, dalam satu rakaat, ada 75 kali bacaan tasbih, dan setelah empat rakaat, total bacaan tasbih mencapai 300 kali.

Keutamaan Melaksanakan Sholat Tasbih Malam Lailatul Qadar

Sholat Tasbih memiliki keistimewaan yang luar biasa, terutama jika dilaksanakan pada malam Lailatul Qadar yang penuh berkah. Para ulama menjelaskan bahwa sholat ini merupakan salah satu ibadah yang dapat menghapuskan dosa, meningkatkan kualitas spiritual, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, sholat Tasbih memberikan manfaat spiritual yang mendalam karena melalui pengucapan tasbih, seorang hamba senantiasa mengingat kebesaran Allah.

Imam as-Subki bahkan mengungkapkan bahwa seseorang yang mengetahui keutamaan sholat Tasbih namun tetap mengabaikannya, dianggap meremehkan nilai agama. Oleh sebab itu, melaksanakan sholat ini pada malam-malam terakhir bulan Ramadan, terutama di malam yang penuh kemuliaan, dapat menjadi jalan untuk meraih rahmat Allah yang berlimpah.

Kapan Waktu Terbaik untuk Melaksanakan Sholat Tasbih Lailatul Qadar

Seperti disampaikan sebelumnya, waktu terbaik untuk melaksanakan sholat Tasbih bisa di siang hari atau di malam hari pada sepuluh malam terakhir ganjil Ramadan seperti malam 21, 23, 25, 27, dan 29. Meskipun tidak ada kepastian kapan tepatnya Lailatul Qadar terjadi, malam-malam tersebut memiliki kemungkinan besar untuk menjadi malam yang penuh berkah.

Menurut Imam Nawawi, dalam pelaksanaannya ada sedikit perbedaan di siang dan malam hari:

  • Bila shalat tasbih dilakukanpada malam hari, maka akan lebih baik bila dilakukan dua rakaat -- dua rakaat masing-masing dengan satu salam.
  • Sedangkan, jika sholat Tasbihdilakukan di siang hari maka bisa dilakukan dua rakaat satu salam atau langsung empat rakaat dengan satu salam.

Dalam kitab Al-Adzkr-nya Imam Nawawi menyatakan:

 فإن صلى ليلاً فأحبّ إليّ أن يسلّم في ركعتين؛ وإن صلّى نهاراً، فإن شاء سلّم، وإن شاء لم يسلم

Artinya: Bila shalat dilakukan di malam hari maka lebih kusukai bila bersalam dalam dua rakaat. Namun bila di siang hari, maka bila mau bersalam (pada dua rakaat) dan bila mau maka tidak bersalam (di dua rakaat).

Bagi yang ingin meraih Lailatul Qadar, melaksanakan sholat Tasbih dengan penuh kekhusyukan di malam-malam ini dapat menjadi cara yang efektif. Sholat ini dapat dilakukan sendiri atau berjamaah, tergantung pada preferensi individu, dengan niat yang tulus untuk meraih ampunan Allah SWT.

People Also Ask (FAQ)

1. Apa itu Sholat Tasbih?

Sholat Tasbih adalah salat sunnah yang dilakukan dengan banyak membaca tasbih untuk memperoleh ampunan dan keberkahan dari Allah SWT.

2. Apakah Sholat Tasbih wajib dilakukan pada malam Lailatul Qadar?

Tidak wajib, tetapi sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan yang besar di malam Lailatul Qadar.

3. Kapan waktu terbaik untuk melaksanakan Sholat Tasbih?

Waktu terbaik adalah pada sepuluh malam terakhir Ramadan, terutama pada malam ganjil.

4. Bagaimana tata cara melaksanakan Sholat Tasbih?

Tata cara melibatkan bacaan tasbih sebanyak 15 kali sebelum rukuk dan 10 kali pada setiap gerakan lainnya.

5. Apa saja keutamaan Sholat Tasbih?

Sholat Tasbih memiliki keutamaan besar dalam menghapus dosa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Ricka Milla Suatin
Read Entire Article
Information | Sukabumi |